"Wow!!"
Mata saya menatap laptop Asus ZenBook Pro UX580GD yang dipamerkan oleh Om Yahya, tekno bloger dari Yogyakarta.
Ini nih yang ditunggu-tunggu oleh para blogger Semarang di acara Year End Microsoft Blogger Gathering tanggal 15 Desember 2018. Bertempat di ruang Mahony, hotel Gets, Semarang, kami tak sabar ingin melihat ZenBook Pro seri terbaru.
Dalam kondisi tertutup, laptop 15,6 inci -yang tampak seperti laptop 14 inci ini- tak ubahnya seperti seri ZenBook yang lain: tipis, berbodi metal, dan elegan. Tapi begitu dibuka, baru deh, kita tau apa yang membuat seri UX580GD unggul.
✔LAYAR
Gambar terang dan vivid dari layar ZenBook benar-benar memanjakan mata. Resolusi layar 4K dengan Adobe RGB 100%, sRGB 132%, dan E<2 bertujuan memudahkan kinerja para desainer, terutama yang kerjanya membuat logo atau iklan perusahaan.
Saya pernah melihat desain iklan cetak sebuah perusahaan yang tengah dikerjakan oleh teman saya. Ada sekitar 5 lembar brosur berwarna kuning dengan desain serupa. Menurut saya, ke-lima brosur tersebut warnanya sama semua. Tapi kata teman saya, kuningnya beda-beda. Sampai pedas mata ini bolak-balik membandingkan brosur-brosur tersebut, tetap saja, saya kesulitan menangkap perbedaannya.
"Kalau warnanya tidak sama persis dengan contoh dari klien, bisa dikomplain aku," ujar teman saya.
Maka, akurasi warna menjadi hal penting bagi seorang desainer. Dengan Asus UX580 ini seorang desainer tidak perlu waktu yang lama untuk kalibrasi antara warna di layar dengan hasil cetak.
✔Penempatan Tombol
Penempatan tombol home, page up, page down dan end yang tersusun menurun satu lajur di sebelah kanan keyboard merupakan hal spesial yang ditujukan untuk mendukung kinerja para profesional di bidang video editing.
Bagi programer, proses edit video sangat terbantu dengan penempatan tombol yang seperti ini.
✔ScreenPad
Ini dia yang super spesial dari laptop seri tertinggi di lini ZenBook, yaitu keberadaan ScreenPad. Touchpad yang satu ini bisa difungsikan sebagai layar kedua! Mantap ya.
Jadi, dalam satu laptop ada 2 layar sentuh: layar utama dengan ukuran 15,6 inci dan layar kedua (screenpad) dengan ukuran 5,5 inci.
Ada 4 pengaturan pada screenpad Asus UX580:
1. Mode ScreenPad: beberapa fungsi disematkan dalam mode ini, diantaranya: screenpad music, calculator, numkey, calender, office, dan adobe sign.
Mau ngetik sambil dengerin musik? Bisa.
Mau atur jadwal di bagian kalender? Bisa.
Mau tanda tangan dokumen? Tinggal sret sret sret pakai jari di screenpad.
2. Mode Tradisional Touchpad: yaitu membuat screenpad berubah menjadi seperti touchpad pada umumnya, yaitu hanya berfungsi untuk scroll dan klik kiri-kanan.
3. Mode Disabled: fungsi dari screenpad dimatikan total. Mode seperti ini akan sangat membantu saat saya mengetik isi blog. Biasanya telapak tangan harus saya angkat sedikit waktu ngetik untuk menghindari tersenggol si touchpad. Ini membuat tangan saya kerap pegal.
Tapi kalau touchpadnya non aktif begini kan bebas aja membiarkan tangan tergolek di area touchpad. Kegiatan mengetik jadi lebih leluasa 😀
4. Mode Extender: mode ini membuat screenpad menjadi layar kedua (multiple window). Artinya, kita bisa membuka Youtube di layar utama dan mengecek email di layar screenpad. Asyik banget.
Sebagai pemburu promo, saya membayangkan pakai laptop ini pas lagi ada gelaran flashsale di marketplace online. Flashsale adalah sistem pembelian dengan jangka waktu super singkat, dimana kita harus memasukkan kode ataupun meng-klik tombol beli secepat mungkin karena harus berebut dengan pembeli lain.
Saya sudah beberapa kali dapat tiket murah, hotel murah, voucher murah, dan barang-barang murah dari acara flashsale 😁
Menggunakan mode extender, di layar utama laptop, saya tampilkan keranjang pesanan. Sedangkan di screenpad, saya pakai untuk menampilkan laman kode diskon. Dengan processor Intelcore i7 dan RAM sebesar 16 GB, ditambah sambungan wifi yang kuat, aduuh...sudah terbayang bakalan lancar jaya deh buat input atau klik tombol flashsale 😍
#flashsalemania
Selain layar, penempatan tombol, dan screenpad, yang lebih membuat saya kagum adalah fasilitas Asus Sync, dimana kita bisa meyinkronkan handphone kita dengan Asus ZenBook UX580GD. Yang disinkronkan tidak hanya tampilan layar utama ya, tapi screenpadnya juga.
Setelah proses sinkronisasi berhasil, proses selanjutnya adalah mirroring. Nantinya baik layar utama maupun screenpad bisa jadi "copy" dari gawai kita.
Misal kita setting di screenpad. Pas lagi asyik-asyik edit foto, terus ada telepon masuk nih. Kita tinggal angkat telepon dari tombol yang ada di screenpad. Lalu, ngomong deh tanpa perlu menyentuh smartphone. Tangan kita fokus aja di layar laptop, ngerjain tugas.
"Ngomongnya pakai earphone?"
Tidak. Kita pakai mic dan speaker yang ada di laptop! Canggih kan. Dan karena speaker Asus UX580GD sudah mengantongi sertifikasi dari Harman Kardon, tidak perlu khawatir soal kualitas suaranya.
Mirroring juga bisa menampilkan isi handphone kita di layar utama Asus UX580GD. Gambar, foto, video, maupun data di HP bisa tampak jelas (dan besar) di layar laptop. Dengan mirroring, proses memindah atau menyalin data dari smartphone ke laptop (atau sebaliknya) mudah banget. Tinggal geser-geser aja.
Masih bingung atau belum kebayang? Tonton video ini deh:
Gimana? Keren kan. Spesifikasi lengkap dan harga Asus ZenBook Pro UX580 cek di gambar 👇
"Kemahalan ah harganya"
Awalnya saya pikir juga begitu. Tapi saat saya cerita ke seorang kawan yang bekerja sebagai desainer interior dan arsitektur, dia bilang begini: "Aku di kantor, komputer buat desain rakitan semua, tapi harganya gila. Udah lewat batas wajar mba 😂 Kalo gak gitu, render gambar berhari-hari gak selesai."
Nah lho.
Jika dengan Asus ZenBook Pro UX580GD proses rendering gambar yang membutuhkan waktu seharian atau berjam-jam bisa dipersingkat menjadi 15 menit, apakah masih mahal? 😊
Yang lebih menggembirakan adalah ZenBook Pro 15 UX580 sudah mengantongi sertifikasi standar militer MIL STD-810G. Kalau cuma tertekan di tas aja sih insyaAllah aman ya. Karena kalau kita lihat seri ZenBook UX331UAL yang diuji millitary grade-nya oleh komedian Raditya Dhika, diinjak dan dilindas sepeda motor aja layarnya masih utuh. Laptopnya juga masih bekerja dengan baik.
Ya bukan berarti ntar laptopnya bakal dibanting-banting atau dijatuh-jatuhin juga sih. Tapi kan laptop ini memang didesain agar praktis dibawa kesana-kemari. Jadi kemungkinan kegencet di tas atau terjatuh dari pangkuan merupakan faktor resiko yang dipikirkan betul oleh pihak Asus.
(Meski tahan banting, tapi ternyata laptop ini gak tahan gores. Jangan lupa pakai sleeve ya biar awet)
KESIMPULAN
Asus ZenBook Pro UX580GD sangat tepat untuk para profesional di bidang industri kreatif seperti 3D designer, video editing, dan fotografer. Laptop ini sudah dibekali dengan segudang fitur untuk memenuhi kebutuhan profesional, mulai dari spesifikasi kelas premium, konektivitas lengkap, hingga layar khusus dengan reproduksi warna yang sangat akurat.
Dengan laptop Asus ZenBook Pro UX580GD yang ramping dan canggih ini, kegiatan desain dan editing bisa dilakukan secara cepat dan dimana saja. Benar-benar menghemat waktu dan worth the money👍
Mata saya menatap laptop Asus ZenBook Pro UX580GD yang dipamerkan oleh Om Yahya, tekno bloger dari Yogyakarta.
Ini nih yang ditunggu-tunggu oleh para blogger Semarang di acara Year End Microsoft Blogger Gathering tanggal 15 Desember 2018. Bertempat di ruang Mahony, hotel Gets, Semarang, kami tak sabar ingin melihat ZenBook Pro seri terbaru.
✔LAYAR
Gambar terang dan vivid dari layar ZenBook benar-benar memanjakan mata. Resolusi layar 4K dengan Adobe RGB 100%, sRGB 132%, dan E<2 bertujuan memudahkan kinerja para desainer, terutama yang kerjanya membuat logo atau iklan perusahaan.
Saya pernah melihat desain iklan cetak sebuah perusahaan yang tengah dikerjakan oleh teman saya. Ada sekitar 5 lembar brosur berwarna kuning dengan desain serupa. Menurut saya, ke-lima brosur tersebut warnanya sama semua. Tapi kata teman saya, kuningnya beda-beda. Sampai pedas mata ini bolak-balik membandingkan brosur-brosur tersebut, tetap saja, saya kesulitan menangkap perbedaannya.
"Kalau warnanya tidak sama persis dengan contoh dari klien, bisa dikomplain aku," ujar teman saya.
Maka, akurasi warna menjadi hal penting bagi seorang desainer. Dengan Asus UX580 ini seorang desainer tidak perlu waktu yang lama untuk kalibrasi antara warna di layar dengan hasil cetak.
✔Penempatan Tombol
Penempatan tombol home, page up, page down dan end yang tersusun menurun satu lajur di sebelah kanan keyboard merupakan hal spesial yang ditujukan untuk mendukung kinerja para profesional di bidang video editing.
Bagi programer, proses edit video sangat terbantu dengan penempatan tombol yang seperti ini.
✔ScreenPad
Ini dia yang super spesial dari laptop seri tertinggi di lini ZenBook, yaitu keberadaan ScreenPad. Touchpad yang satu ini bisa difungsikan sebagai layar kedua! Mantap ya.
Jadi, dalam satu laptop ada 2 layar sentuh: layar utama dengan ukuran 15,6 inci dan layar kedua (screenpad) dengan ukuran 5,5 inci.
Ada 4 pengaturan pada screenpad Asus UX580:
1. Mode ScreenPad: beberapa fungsi disematkan dalam mode ini, diantaranya: screenpad music, calculator, numkey, calender, office, dan adobe sign.
Mau ngetik sambil dengerin musik? Bisa.
Mau atur jadwal di bagian kalender? Bisa.
Mau tanda tangan dokumen? Tinggal sret sret sret pakai jari di screenpad.
2. Mode Tradisional Touchpad: yaitu membuat screenpad berubah menjadi seperti touchpad pada umumnya, yaitu hanya berfungsi untuk scroll dan klik kiri-kanan.
3. Mode Disabled: fungsi dari screenpad dimatikan total. Mode seperti ini akan sangat membantu saat saya mengetik isi blog. Biasanya telapak tangan harus saya angkat sedikit waktu ngetik untuk menghindari tersenggol si touchpad. Ini membuat tangan saya kerap pegal.
Tapi kalau touchpadnya non aktif begini kan bebas aja membiarkan tangan tergolek di area touchpad. Kegiatan mengetik jadi lebih leluasa 😀
4. Mode Extender: mode ini membuat screenpad menjadi layar kedua (multiple window). Artinya, kita bisa membuka Youtube di layar utama dan mengecek email di layar screenpad. Asyik banget.
 |
| Tutorial lebih detail mengenai screenpad Asus ZenBook UX580 bisa dilihat disini. |
Sebagai pemburu promo, saya membayangkan pakai laptop ini pas lagi ada gelaran flashsale di marketplace online. Flashsale adalah sistem pembelian dengan jangka waktu super singkat, dimana kita harus memasukkan kode ataupun meng-klik tombol beli secepat mungkin karena harus berebut dengan pembeli lain.
Saya sudah beberapa kali dapat tiket murah, hotel murah, voucher murah, dan barang-barang murah dari acara flashsale 😁
Menggunakan mode extender, di layar utama laptop, saya tampilkan keranjang pesanan. Sedangkan di screenpad, saya pakai untuk menampilkan laman kode diskon. Dengan processor Intelcore i7 dan RAM sebesar 16 GB, ditambah sambungan wifi yang kuat, aduuh...sudah terbayang bakalan lancar jaya deh buat input atau klik tombol flashsale 😍
#flashsalemania
Selain layar, penempatan tombol, dan screenpad, yang lebih membuat saya kagum adalah fasilitas Asus Sync, dimana kita bisa meyinkronkan handphone kita dengan Asus ZenBook UX580GD. Yang disinkronkan tidak hanya tampilan layar utama ya, tapi screenpadnya juga.
Setelah proses sinkronisasi berhasil, proses selanjutnya adalah mirroring. Nantinya baik layar utama maupun screenpad bisa jadi "copy" dari gawai kita.
Misal kita setting di screenpad. Pas lagi asyik-asyik edit foto, terus ada telepon masuk nih. Kita tinggal angkat telepon dari tombol yang ada di screenpad. Lalu, ngomong deh tanpa perlu menyentuh smartphone. Tangan kita fokus aja di layar laptop, ngerjain tugas.
"Ngomongnya pakai earphone?"
Tidak. Kita pakai mic dan speaker yang ada di laptop! Canggih kan. Dan karena speaker Asus UX580GD sudah mengantongi sertifikasi dari Harman Kardon, tidak perlu khawatir soal kualitas suaranya.
Mirroring juga bisa menampilkan isi handphone kita di layar utama Asus UX580GD. Gambar, foto, video, maupun data di HP bisa tampak jelas (dan besar) di layar laptop. Dengan mirroring, proses memindah atau menyalin data dari smartphone ke laptop (atau sebaliknya) mudah banget. Tinggal geser-geser aja.
Masih bingung atau belum kebayang? Tonton video ini deh:
Gimana? Keren kan. Spesifikasi lengkap dan harga Asus ZenBook Pro UX580 cek di gambar 👇
"Kemahalan ah harganya"
Awalnya saya pikir juga begitu. Tapi saat saya cerita ke seorang kawan yang bekerja sebagai desainer interior dan arsitektur, dia bilang begini: "Aku di kantor, komputer buat desain rakitan semua, tapi harganya gila. Udah lewat batas wajar mba 😂 Kalo gak gitu, render gambar berhari-hari gak selesai."
Nah lho.
Jika dengan Asus ZenBook Pro UX580GD proses rendering gambar yang membutuhkan waktu seharian atau berjam-jam bisa dipersingkat menjadi 15 menit, apakah masih mahal? 😊
Yang lebih menggembirakan adalah ZenBook Pro 15 UX580 sudah mengantongi sertifikasi standar militer MIL STD-810G. Kalau cuma tertekan di tas aja sih insyaAllah aman ya. Karena kalau kita lihat seri ZenBook UX331UAL yang diuji millitary grade-nya oleh komedian Raditya Dhika, diinjak dan dilindas sepeda motor aja layarnya masih utuh. Laptopnya juga masih bekerja dengan baik.
Ya bukan berarti ntar laptopnya bakal dibanting-banting atau dijatuh-jatuhin juga sih. Tapi kan laptop ini memang didesain agar praktis dibawa kesana-kemari. Jadi kemungkinan kegencet di tas atau terjatuh dari pangkuan merupakan faktor resiko yang dipikirkan betul oleh pihak Asus.
(Meski tahan banting, tapi ternyata laptop ini gak tahan gores. Jangan lupa pakai sleeve ya biar awet)
KESIMPULAN
Asus ZenBook Pro UX580GD sangat tepat untuk para profesional di bidang industri kreatif seperti 3D designer, video editing, dan fotografer. Laptop ini sudah dibekali dengan segudang fitur untuk memenuhi kebutuhan profesional, mulai dari spesifikasi kelas premium, konektivitas lengkap, hingga layar khusus dengan reproduksi warna yang sangat akurat.
Dengan laptop Asus ZenBook Pro UX580GD yang ramping dan canggih ini, kegiatan desain dan editing bisa dilakukan secara cepat dan dimana saja. Benar-benar menghemat waktu dan worth the money👍
Hoo berarti banderol harganya emang udah sesuai dgn spesifikasi yg dimiliki yaah
BalasHapusIya mba. Kalau lihat manfaatnya ya sepadan banget.
HapusEh yg diinjak dan dilindas motor itu seri Asus ini to mba? Bukan seri lain?
BalasHapusSeri lain mbak. Tapi yg asus ux580 ini punya sertifikasi militer yg sama dg yg dilindas motor.
Hapus