Sanasya Salon&Spa

Hari Selasa tanggal 23 Oktober 2018, saya bersama Mama saya pergi ke Sanasya Salon&Spa yang terletak di Ruko Amaya-Ungaran.


Sebetulnya lokasi salon muslimah ini cukup jauh dari rumah saya. But thanks to Tol road Semarang-Ungaran, hanya butuh 15 menit untuk mencapai salon yang berjarak 500 meter dari pintu keluar tol Ungaran ini.

Saya berencana untuk mencoba Humaira Body Spa, paket spa yang terdiri atas pijat, lulur dan masker. Sedangkan mama saya akan mencoba perawatan wajah (facial).


Begitu sampai di salon, kami disambut dua orang therapis. Mbak Nia dan mbak Marita. Ada satu therapis lagi, tapi saat itu sedang libur.

Resepsionis lantai dasar

Tekan bel jika pintu terkunci

Area treatment lantai atas

Mama saya tadinya mau facial menggunakan sariayu. Tapi oleh mbak Nia disarankan facial biokos untuk mengatasi penuaan.

Daftar Treatment


Fasilitas untuk facial cukup lengkap. Ada alat untuk menyedot komedo dan ada pula alat untuk mematikan bakteri.

Ruang facial

Alat facial

Ruangan facial dan body spa bersebelahan, hanya dibatasi oleh tirai bermotif batik. Menurut saya ruangan ini idealnya berisi 2 kasur (saat itu ada 3 kasur). Selain karena therapisnya juga cuma 2 orang, ruangan yang terlalu sempit menyebabkan mbak therapis sulit bergerak. Terutama yang pegang body spa. Kan harus kesana kemari.

Bed untuk body spa
Sampai ditata miring biar mbak therapis lebih leluasa


Foto saya ambil saat tengah perawatan body spa

Proses body spa diawali dengan pijatan di kaki. Saya diminta tengkurap, lalu betis saya diusap minyak (essensial oil), lalu diurut. Di tahap ini saya sukses teriak-teriak. Sakit 😢

Yup. Saya ini gak tahan dengan yang namanya pijat. Badan mudah sakit (bahkan memar) jika dipijat terlalu kuat. Makanya saya pilih pijat di salon, karena umumnya pijatan salon lebih ke arah relaksasi.

Mbak Marita sedang memijat area kaki
Mama saya ada dibalik tirai sebelah kanan

Beberapa kali saya reflek menarik kaki saya dan ber-aduh-aduh karena mbak Marita terlalu bersemangat dalam memijat. Lama-lama saya jengah juga sambat melulu dan memilih pasrah menikmati pijatan ala pijat capek 🙈

Setelah kaki, gantian pinggang, punggung dan tangan saya dipijat. Lalu dioles scrub dan digosok-gosok. Proses yang sama dilakukan di badan bagian depan.
Selanjutnya adalah proses terakhir, yaitu seluruh badan dioles masker strawberry.

Mbak Marita membawa handuk hangat untuk membasuh masker yang telah mengering. Lalu saya diberi handuk kering dan dipersilahkan untuk mandi.

Kamar mandi dengan air hangat

Keseluruhan treatment Humaira body spa memakan waktu sekitar 1,5 jam. Usai perawatan, kulit terasa halus.

Mama saya selesai lebih awal karena facial hanya memakan waktu 1 jam saja.

"Gimana facialnya, Mah?" tanya saya.

"Enak. Halus," jawab Mama saya sambil mengusap pipinya.

Saya pun lega mendengar jawaban Mama. Tidak sia-sia saya ajak beliau jauh-jauh ke Ungaran untuk facial. Senang rasanya mendengar nada puas dari kalimat Mama.





Komentar